10 Langkah Persiapan Magang yang Tidak Boleh Kamu Lewatkan

Gambar Ilustrasi Magang(Sumber: Pinterest)

GM Academy - Magang bukan sekadar syarat kelulusan, tapi juga peluang untuk menyelami dunia kerja nyata. Lewat program ini, mahasiswa bisa mengasah keterampilan, mengenali dunia profesional, dan membangun koneksi yang bermanfaat ke depannya.

Agar kamu siap menghadapi tantangan dan mendapatkan manfaat maksimal, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan. Berikut 10 langkah yang wajib kamu lakukan sebelum memulai magang.

1. Tentukan Tujuan Magangmu

Sebelum mendaftar, pikirkan dulu apa yang ingin kamu capai dari pengalaman ini. Apakah kamu ingin memperdalam bidang tertentu? Mengenal dunia kerja? Atau sekadar mencari pengalaman baru?

Dengan tujuan yang jelas, kamu bisa lebih fokus dan tahu arah perkembanganmu selama magang.

2. Pelajari Perusahaan dan Peran yang Akan Dijalani

Cari tahu informasi penting tentang perusahaan tempat kamu akan magang, seperti:

• Bidang industri
• Nilai dan budaya kerja
• Jenis proyek atau tugas yang biasanya diberikan kepada intern

Ini akan membantumu lebih cepat menyesuaikan diri dan memahami ekspektasi perusahaan sejak awal.

3. Perbarui CV dan Karya Pendukung

CV adalah hal pertama yang dilihat perekrut. Pastikan isinya relevan, singkat, dan mencerminkan kemampuanmu. Jika kamu punya portofolio, siapkan dengan rapi—meskipun hanya berisi proyek kampus atau hasil belajar mandiri.

4. Latihan Sebelum Wawancara

Wawancara magang bisa jadi menantang, terutama kalau itu pengalaman pertamamu. Coba berlatih menjawab pertanyaan umum seperti:

• “Kenapa kamu tertarik di posisi ini?”
• “Apa kelebihan dan kekuranganmu?”

Kamu juga bisa mencoba simulasi wawancara bersama teman atau dosen pembimbing.

5. Lengkapi Dokumen Pendukung

Sebelum mulai magang, biasanya perusahaan meminta dokumen tertentu seperti:

• Surat pengantar dari kampus
• Formulir pendaftaran
• Fotokopi identitas diri

Siapkan semuanya dalam satu map atau folder digital agar mudah ditemukan saat dibutuhkan.

6. Tunjukkan Sikap Profesional

Penampilan dan sikapmu akan meninggalkan kesan pertama. Pilih pakaian yang sesuai dengan budaya kerja tempat magang, dan jaga sopan santun dalam berinteraksi.

Datang tepat waktu, bersikap sopan, dan jangan sungkan bertanya jika belum paham.

7. Asah Soft Skill Sebelum Hari Pertama

Keterampilan seperti komunikasi, kerja sama tim, dan manajemen waktu sangat penting dalam dunia kerja. Kamu bisa melatihnya lewat organisasi, kegiatan sukarela, atau proyek kolaboratif.

Soft skill yang kuat akan membantumu beradaptasi lebih cepat.

8. Pelajari Perangkat atau Software yang Digunakan

Setiap posisi biasanya melibatkan alat kerja tertentu. Sebelum hari pertama, pelajari software yang umum digunakan di bidangmu, seperti:

• Google Workspace (Docs, Sheets, Slides)
• Canva untuk desain
• Excel untuk data

Pengetahuan dasar akan membuat kamu lebih percaya diri saat mulai bekerja.

9. Jaga Kesehatan dan Kesiapan Mental

Magang bisa menguras energi, apalagi kalau harus sambil kuliah. Pastikan kamu cukup istirahat, makan teratur, dan punya waktu untuk relaksasi.

Selain itu, siapkan mental untuk belajar hal baru, menerima masukan, dan menghadapi tantangan dengan terbuka.

10. Buat Rencana Harian dan Mingguan

Agar waktu magangmu lebih efektif, coba susun agenda kerja. Catat tugas harian, target mingguan, dan hal-hal yang ingin kamu pelajari.

Kebiasaan ini juga bisa membantu saat kamu harus membuat laporan akhir atau refleksi hasil magang.

Gambar ilustrasi Magang (Sumber: Pinterest)

FAQ 

1. Kapan waktu terbaik untuk mulai mencari magang?

Mulailah mencari magang sekitar 2 hingga 3 bulan sebelum periode magang dimulai. Ini memberi waktu untuk riset, melamar, dan menjalani proses seleksi.

2. Apakah harus punya pengalaman sebelum magang?

Tidak. Pengalaman bukan keharusan, tapi memiliki kegiatan organisasi atau proyek pribadi akan sangat membantu.

3. Bagaimana cara membangun portofolio kalau belum pernah bekerja?

Gunakan hasil tugas kuliah, proyek pribadi, atau hasil belajar mandiri sebagai bahan portofolio. Yang penting adalah menunjukkan proses dan kemampuanmu.

4. Apakah semua magang dibayar?

Tidak semua. Ada magang berbayar dan ada yang tidak. Fokuskan dulu pada pengalaman dan pembelajaran, terutama di awal karier.

5. Apa yang harus dilakukan jika merasa tidak cocok di tempat magang?

Coba bicarakan dengan pembimbing atau supervisor terlebih dahulu. Sampaikan kendalamu secara sopan, dan evaluasi apakah situasi masih bisa diperbaiki sebelum mengambil keputusan lebih lanjut.

(Artikel ini ditulis oleh Jenia, Team Internship GM Academy Web ID)