GM Academy

GM Academy

Soft Skill yang Terasah Saat Magang di Startup IT

Credit: Unsplash

GM Academy -
Magang di sebuah startup teknologi bisa jadi pengalaman paling seru dan penuh tantangan bagi siswa SMK, terutama jurusan SIJA, RPL, atau Teknik Informatika. 

Lingkungan kerja yang dinamis, fleksibel, dan serba cepat menjadikan startup sebagai tempat yang tepat untuk belajar, tidak hanya tentang coding atau desain, tapi juga bagaimana menjadi pribadi yang lebih siap menghadapi dunia kerja.

Kalau selama ini kamu berpikir bahwa hanya hard skill seperti pemrograman dan tools digital yang penting, kamu perlu tahu bahwa soft skill juga memegang peran besar. 

Bahkan, banyak mentor industri bilang: "Soft skill menentukan seberapa jauh kamu bisa berkembang di dunia kerja."

Soft Skill yang Akan Terasah Saat Magang di Startup

Berikut ini adalah beberapa soft skill yang hampir pasti akan kamu pelajari dan latih selama magang di startup. Kita bahas satu per satu beserta contoh konkretnya.

1. Komunikasi Efektif

Di startup, kamu akan sering berdiskusi langsung dengan tim desain, pengembang, bahkan manajer proyek. 

Mampu menyampaikan ide dengan jelas, menerima dan memberikan feedback, serta aktif dalam diskusi adalah kemampuan wajib.

Contoh: Kamu harus menjelaskan ide fitur baru ke tim frontend dan UI/UX. Di sinilah kamu belajar berbicara jelas dan tidak asal-asalan.

2. Problem Solving & Critical Thinking

Karena ritme kerja startup cepat, kamu sering diberi tugas yang tidak selalu ada tutorialnya. Kamu dituntut berpikir kritis dan mencari solusi sendiri.

Contoh: Suatu hari backend API bermasalah menjelang presentasi ke klien. Kamu diminta bantu cari tahu apa penyebabnya dan menyarankan alternatif. Ini melatih kamu berpikir taktis.

3. Time Management & Self Discipline

Kamu nggak akan diawasi terus. Justru kamu harus bisa mengatur waktu sendiri, menyelesaikan tugas tepat waktu, dan menjaga komitmen.

Contoh: Punya tiga task dari mentor berbeda dan semuanya deadline minggu ini. Di sinilah kamu belajar prioritas dan membuat to-do list efektif.

4. Kolaborasi Tim & Kepemimpinan

Meski kamu masih pelajar, bukan berarti kamu nggak bisa ambil peran. Di startup, kamu akan kerja bareng tim lintas divisi, dan kadang dipercaya memimpin hal kecil.

Contoh: Kamu diberi tanggung jawab jadi koordinator untuk dokumentasi tim magang. Ini jadi awal latihan leadership.

5. Adaptasi dan Growth Mindset

Perubahan di startup bisa terjadi kapan saja—tools diganti, metode kerja baru, dan kamu harus cepat menyesuaikan.

Contoh: Baru dua minggu belajar Git, tiba-tiba proyek berpindah ke sistem versioning lain. Kamu harus belajar ulang cepat tanpa panik.

Credit: Unsplash

Pengembangan Soft Skill: Startup vs Perusahaan Besar

Startup cenderung memberi kamu kebebasan lebih besar dalam berekspresi. Kalau kamu tipikal pembelajar cepat yang suka mencoba hal baru, startup cocok banget.

Perusahaan besar mungkin memberi struktur yang lebih rapi, tapi di startup kamu punya peluang lebih banyak untuk mengasah soft skill secara langsung lewat tantangan nyata.

Di startup: kamu bisa ngobrol langsung dengan CTO. Di korporasi: kamu harus lewat supervisor dan rapat formal.

Tips Maksimalkan Soft Skill Saat Magang

Agar pengalaman magangmu benar-benar berdampak, berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

  • Buat jurnal harian: Catat hal baru yang kamu pelajari setiap hari.

  • Aktif bertanya: Jangan malu minta feedback ke mentor atau rekan kerja.

  • Jangan takut gagal: Setiap kesalahan adalah pelajaran.

  • Gabung komunitas internal: Sesi sharing, meet-up internal, atau diskusi informal adalah tempat latihan komunikasi dan kolaborasi.

FAQ: Pertanyaan Seputar Magang di Dunia TI

1. Jurusan Sistem Informasi biasanya magang di mana?
Biasanya di perusahaan berbasis teknologi atau startup sebagai analyst, support system, atau tim dokumentasi IT.

2. Apa saja kegiatan selama magang TI?
Mulai dari membantu proyek coding, dokumentasi sistem, pengujian aplikasi, hingga presentasi hasil kerja.

3. Apakah teknik informatika wajib magang di industri?
Umumnya iya, terutama untuk memenuhi kurikulum praktik kerja lapangan dan menambah pengalaman industri.

4. Apakah magang hanya tentang coding?
Tidak. Banyak tugas lain seperti dokumentasi, riset teknologi, testing, dan kolaborasi dengan tim desain dan produk.

5. Apa manfaat utama magang di startup?
Kamu bisa berkembang lebih cepat, dapat tantangan nyata, dan memperluas relasi profesional.


Artikel ini ditulis oleh Arina, siswi Internship dari GM Academy

GM Academy
Jasa Pembuatan Website UMKM
GM Academy